Beranda Keutamaan Anjuran Puasa Tarwiyah dan Arafah Beserta Amalannya

Anjuran Puasa Tarwiyah dan Arafah Beserta Amalannya

71
0
Anjuran Puasa Tarwiyah dan Arafah Beserta Amalannya

Aminsaja.com Anjuran Puasa Tarwiyah dan Arafah Beserta Amalannya. Amalan puasa Tarwiyah dikenal sebagai salah satu amalan sunah yang biasa diamalkan di bulan Dzulhijjah, khususnya menjelang hari raya Idul Adha. Bagi Anda yang berniat untuk menunaikan puasa tarwiyah pada tahun ini, mari kita simak ulasan lengkap mengenai dalil puasa Tarwiyah berikut ini.

Dalil Puasa Tarwiyah beserta Amalan Sunah di Bulan Dzulhijjah bagi Umat Muslim

Menunaikan amalan sunah menjadi salah satu anjuran yang ditekankan bagi tiap-tiap umat Muslim. Sebab amalan sunah dapat bermanfaat untuk menambah pahala atau bahkan melebur dosa yang telah lalu. Tentunya ada banyak sekali pilihan amalan sunah yang dapat dikerjakan umat Muslim, salah satunya adalah menunaikan puasa Tarwiyah.

Umumnya umat Muslim menunaikan puasa tarwiyah bersamaan dengan puasa Arafah. Amalan puasa ini biasanya dikerjakan di bulan Dzulhijjah, tepatnya pada sebelum hari raya Idul Adha tiba, yaitu tanggal 8 dan 9 Dzulhijjah.

Penjelasan mengenai amalan puasa Tarwiyah dan puasa Arafah dipaparkan dalam buku berjudul Fiqh Ibadah: Kajian Komprehensif Tata Cara Ritual Dalam Islam yang disusun oleh Ainul Yaqin, M.A. (2018:122) memaparkan bahwa puasa tarwiyah dan arafah dilaksanakan pada tanggal 8 dan 9 Dzulhijjah setiap tahunnya. Pahala puasa Arafah ini berupa pengampunan dosa 1 tahun yang sudah berlalu dan 1 tahun ke depan.

Puasa Tarwiyah dan puasa Arafah menjadi sederet puasa sunah yang secara khusus ditunaikan bagi kita yang tidak sedang menunaikan ibadah haji. Sebagaimana yang dikutip dari buku berjudul Buku Pintar Puasa Wajib dan Sunah yang disusun oleh Nur Solikhin (2018:94) menyebutkan bahwa puasa Tarwiyah dan puasa Arafah dijalankan pada bulan Dzulhijjah, bulan ketika sebagian orang Islam menjalankan ibadah haji di tanah suci Mekkah. Puasa ini disunahkan bagi umat Islam yang tidak sedang mengerjakan ibadah haji. Puasa sunah ini ditunaikan sesuai dengan dalil puasa Tarwiyah yang berbunyi:

صوم يوم التروية كفارة سنة وصوم يوم عرفة كفارة سنتين (أبو الشيخ ، وابن النجار عن ابن عباس)

Artinya: “Puasa pada hari tarwiyah (8 Dzulhijah) akan mengampuni dosa setahun yang lalu. Sedangkan puasa hari Arafah (9 Dzulhijjah) akan mengampuni dosa dua tahun.” (Diriwayatkan oleh Abusy Syaikh dan Ibnu An Najjar dari Ibnu ‘Abbas).

Ilustrasi Dalil Puasa Tarwiyah

Selain menunaikan puasa Tarwiyah dan Arafah, tiap umat Muslim juga dianjurkan untuk berkurban. Amalan kurban merupakan amalan sunah yang paling utama bahkan mengandung pahala dan keutamaan yang berlimpah. Sebagaimana yang disabdakan oleh Nabi SAW:

مَا مِنْ أَيَّامٍ الْعَمَلُ الصَّالِحُ فِيهَا أَحَبُّ إِلَى اللَّهِ مِنْ هَذِهِ الأَيَّامِ يَعْنِى أَيَّامَ الْعَشْرِ. قَالُوا يَا رَسُولَ اللَّهِ وَلاَ الْجِهَادُ فِى سَبِيلِ اللَّهِ قَالَ وَلاَ الْجِهَادُ فِى سَبِيلِ اللَّهِ إِلاَّ رَجُلٌ خَرَجَ بِنَفْسِهِ وَمَالِهِ فَلَمْ يَرْجِعْ مِنْ ذَلِكَ بِشَىْءٍ

Artinya: “Tidak ada satu amal saleh yang lebih dicintai oleh Allah melebihi amal saleh yang dilakukan pada hari-hari ini (yaitu 10 hari pertama bulan Dzulhijjah).” Para sahabat bertanya: “Tidak pula jihad di jalan Allah?” Nabi SAW menjawab: “Tidak pula jihad di jalan Allah, kecuali orang yang berangkat jihad dengan jiwa dan hartanya namun tidak ada yang kembali satu pun.” (HR. Abu Daud No. 2438, At Tirmidzi no. 757, Ibnu Majah No. 1727, dan Ahmad no. 1968)

Inilah penjelasan lengkap mengenai dalil puasa Tarwiyah dan amalan sunah lainnya yang dapat Anda kerjakan. Semoga kita semua dimudahkan untuk menjadi hamba Allah yang selalu dapat ridho dan rahmat-Nya. Amin

Wallahu A’lamu Bissowab

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here