AminsajaNews – Muslimat NU Tahlil Masal Untuk Bangun Rumah Qur’an, Ratusan warga Muslimat NU Kabupaten Banyumas berkumpul di gedung Muslimat Jl.Kauman lama Purwokerto dalam rangka puncak hari lahir Muslimat NU ke-76, Ahad(29/5/2022).
Tidak seperti biasa, tampak warga Muslimat berduyun-duyun dari berbagai kecamatan sejak subuh dengan menggunakan seragam putih-putih.
Sebanyak 22 hafidzoh dihadirkan sejak subuh untuk membaca dan mengkhatamkan Al-Qur’an. Bahkan sebagian datang sejak malam kemarin. Bacaan Al-Qur’an ditujukan untuk mendoakan para tokoh NU, tokoh Muslimat NU, dan keluarga besar Muslimat NU baik yang sudah meninggal maupun yang masih hidup. Puluhan anak Panti Asuhan putri Darul Hadlonah sejak pagi khusyuk menyimak bersama warga muslimat yang datang lebih awal.
Sebanyak lebih dari 27 ribu kartu peserta tahlil masal dibaca dan ditahlilkan serta dibacakan doa sampai dilaksanakannya khotmil Qur’an pada pukul 7.30 WIB. Acara ini sekaligus sebagai ajang silaturahmi keluarga muslimat yang ikrarnya disampaikan oleh ketua PAC Kemranjen Hj.Sri Nurul,SH
Disela-sela acara PC. Muslimat NU kabupaten Banyumas memberikan piala dan piagam penghargaan serta rewad kepada pemenang lomba dan apresiasi lainya.
Menurut ketua Muslimat NU Kabupaten Banyumas Nyai Dra Laely Manshur, kegiatan tahlil masal merupakan puncak rangkaian Harlah ke-76 yang sebelumnya diawali dengan berbagai kegiatan di antaranya Safari KB, Pelatihan-pelatihan, dan lomba-lomba.
Lebih lanjut Laely M menuturkan “Peringatan Harlah Muslimat NU ke -76 di Kabupaten Banyumas mengambil tema “Kemandirian Muslimat NU untuk Kesejahteraan umat” Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, kemandirian diartikan dengan hal atau keadaan yang dapat berdiri sendiri atau tidak bergantung kepada orang lain. Artinya kemandirian Muslimat NU adalah kesiapan organisasi dan kemampuan warga Muslimat untuk berdiri sendiri, dan tidak bergantung pada siapapun, berani mengambil inisiatif dan berkreasi menciptakan pekerjaan dan menciptakan perubahan sehingga dengan mandiri, Muslimat dapat menyejahterakan Umat. Lebih lanjut ketua PC Muslimat menyampaikan dalam sambutannya :”Perubahan adalah sunatullah, untuk itu Kami menyadari tantangan Muslimat NU saat ini tentu jauh berbeda dibanding dengan muslimat NU beberapa tahun kebelakang, berbagai tuntutan zaman butuh jawaban dan reaksi positif dari kita semua. Saat ini kita menghadapi perubahan global digitalisasi yang sangat berpengaruh terhadap dunia ekonomi, pendidikan maupun budaya dan sosial masyarakat. Untuk itu, kita tidak saja membutuhkan kesiapan SDM dan kapasitas pengurus yang memadai serta militan, tetapi lebih dari itu, kita sangat membutuhkan loyalitas sebagai modal kekuatan moral dan sipritual yang harapannya dapat menjadi karakter organisasi, sehingga muslimat semakin hebat dan bermartabat“
Dari hasil infak tahlil masal ini terkumpul dana Rp. 180 Juta yang akan digunakan membangun rumah Al-Qur’an di atas tanah wakaf keluarga H.imam surono.
Hadir dalam acara ini Bupati Banyumas Ir.Achmad Husen beserta Erna A.Husen yang mengapresiasi gerakan Muslimat NU selama ini yang sudah sangat bagus dan membantu program pemerintah. Bahkan lebih lanjut, A.Husen siap membantu terwujudnya Rumah Al Qur’an yang sedang dibangun oleh Muslimat NU Kabupaten Banyumas.
Selain dihadiri oleh Bupati, tampak di barisan undangan dari PD Aisiyah, GOW, PC.MNU Sokaraja dan banom-banom NU kabupaten Banyumas, Acara diakhiri dengan bersalam-salaman dengan seluruh peserta yang hadir.
Kontributor:Kha
