Beranda Keutamaan Nasehat Dan Wasiat Para Nabi

Nasehat Dan Wasiat Para Nabi

74
0
Nasehat Dan Wasiat Para Nabi

Perjalanan hidup manusia mengalami berbagai fase, dari lahir, menginjak dewasa hingga sampai menjadi orang tua Kita mebutuhkan Nasehat dan wasiat para nabi.

Pada dasarnya manusia adalah mahluk yang rapuh dan butuh pertolongan dan penguatan dari sesamanya, karena hidup tidak selalu tertawa bahagia tetapi silih berganti kadang juga diterpa nestapa.

Hidup didunia adalah ujian, dan akhirat adalah tempat pembalasan, sehingga apapun yang menimpa manusia, baik suka maupun duka harus disikapi dengan penuh keimanan, jika mendapat nikmat harus bersyukur dan jika mendapat ujian harus bersabar sebagaimana nasehat dan wasiat para nabi

Menjalani kehidupan tidaklah sederhana. Dilahirkan ke dunia ini berarti juga siap untuk menghadapi setiap ujian yang diberikan oleh Allah. Oleh karena itu, agar kamu tak terjerumus ke dalam jurang yang menyesatkan, Islam memberikan pedoman kepada umatnya berupa kitab suci Al-Quran. Perbanyak doa dan ikhtiar.

Nasehat Lukman Al Hakim Pada Anak-Anaknya

Satu-satunya manusia yang bukan nabi, bukan pula Rasul, tapi hidup diabadikan dalam Al Qur’an adalah Lukman Al Hakim. Kenapa? tak lain, karena hidupnya penuh hikmah. suatu hari ia pernah menasehati anaknya tentang hakikat hidup.

Anaku jika makanan telah memenuhi perutmu, maka akan matilah pikiran dan kebijaksanaanmu. Semua anggota badanmu akan malas untuk melakukan ibadah, dan hilang pulalah ketulusan dan kebersihan hati. Padahal hanya dengan hati bersih manusia bisa menikmati lezatnya berdzikir.”

“Anakku, kalau sejak kecil engkau rajin belajar dan menuntut ilmu. Dewasa kelak engkau akan memetik buahnya dan menikmatinya.”

“Anakku, ikutilah engkau pada orang-orang yang sedang menggotong jenazah, jangan kau ikuti orang-orang yang hendak pergi kepesta pernikahan. Karena jenazah akan memngingatkan engkau kematian, pesta pernikahan akan, membangkitkan nafsu duniamu.”

“Anakku, aku sudah pernah memikul batu-batu besar, aku juga sudah mengangkat besi-besi berat tapi tidak pernah kurasakan sesuatu yang lebih berat daripada tangan yang buruk perangainya.”

“Anakku, aku sudah merasakan semua benda yang pahit, Tapi tidak pernah kurasakan yang lebih pahit dari kemiskinan dan kehinaan.”

“Anakku, aku sudah mengalami penderitaan dan bermacam kesusahan. Tetapi aku belum pernah merasakan penderitaan yang lebih susah daripada menanggung hutang.”

“Anakku, sepanjang hidupku aku berpegang pada delapan wasiat para nabi”

8 Wasiat Para Nabi

Lukman Al Hakim selama Hidupnya memegang wasiat para nabi, yaitu :

  1. Jika kau beribadah pada Allah SWT, jagalah pikiranmu baik-baik
  2. Jika kau berada dirumah orang lain, maka jagalah pandanganmu
  3. Jika kau hadir ditengah-tengah majlis, jagalah lidahmu
  4. Jika kau hadir dalam jamuan maka, jagalah perangaimu
  5. Ingatlah Allah SWT selalu
  6. Ingatlah maut yang akan menjemputmu
  7. Lupakan budi baik yang kau kerjakan pada orang lain
  8. Lupakan semua kesalahan orang lain terhadapmu

Kata Mutiara

“Lebih baik menunggu orang yang benar-benar kita harapkan daripada menghabiskan waktu dengan orang yang tidak tepat.”

“Waspadalah bila ditemukan di tempat yang dilarang Allah dan waspadalah terhadap ketidakhadiran dari tempat yang Allah perintahkan kepadamu.”

“Hidup ini adalah sebuah perjalanan untuk mengenal Allah.” Dr. Mustafa Mahmud

“Jalanilah kehidupan di dunia ini tanpa membiarkan dunia hidup di dalam dirimu, karena ketika perahu berada di atas air, ia mampu berlayar dengan sempurna, tetapi ketika air masuk ke dalamnya, perahu itu tenggelam.” – Ali bin Abi Thalib RA

“Sedekah tidak sama dengan matematika bisa ditambah, dikurangi, dibagi, dan dikali karena sedekah itu akan berlimpah dan berkali lipat kembali kepada kita.”

“Tak peduli seberapa banyak orang yang senang menggunjingmu, cukup diam dan dengarkan saja, sesungguhnya dia sedang memberimu pahala.”

“Tetapi kalian (orang-orang kafir) lebih memilih kehidupan dunia. Padahal kehidupan akhirat itu jauh lebih baik dan lebih kekal.” – Q.S Al-A’laa:16-17

“Kehidupan dunia dan akhirat di hati seorang manusia ibarat dua skala keseimbangan, ketika salah satunya menjadi berat, maka yang lain akan menjadi ringan.” – Amr ibn Abdullah

“Jadilah engkau di dunia seakan-akan orang asing atau pengembara.” – HR. Bukhari

“Kita tidak boleh putus asa selama kita mendapat dukungan Allah SWT dan Dialah Yang Maha Esa yang dapat membuat apa pun terjadi.”

Waktu Allah sempurna dalam segala hal. Kita tidak selalu memahami kebijaksanaan di baliknya, tapi kita harus belajar mempercayainya.”

“Tidak semua musibah adalah azab. Beberapa di antaranya adalah karena rahmat Allah untuk membawa kita kembali kepada-Nya.”

“Allah tidak membebani jiwa lebih dari yang dapat ditanggungnya.”

“Percayalah kepada Allah ketika segala sesuatunya tidak berjalan sesuai keinginanmu. Allah SWT memiliki rencana yang lebih baik untuk dirimu.

“Barangsiapa yang dikehendaki kebaikan oleh Allah, maka Allah akan memberinya cobaan.”

Allah memahami doa-doa kita bahkan ketika kita tidak dapat menemukan kata-kata untuk mengucapkannya.”

“Janganlah patah hati jika doa engkau tidak dikabulkan oleh Allah SWT, karena Dia tahu apa yang akan kau perbuat.”

“Ilmu tanpa adanya agama adalah sesuatu kecacatan dan agama tanpa ilmu merupakan kebutaan.”

“Meminta maaf tak perlu menunggu momen Lebaran, meminta maaflah ketika berbuat salah.”

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here